Proyek Andra Ramadhan ini adalah
sebuah sarana untuk menyalurkan idealisme dan mengembangkan
kemampuannya secara musikal di luar grup yang telah membesarkan
namanya.Untuk sementara, grup band beraliran pop alternatif ini dihuni
oleh tiga personel, antara lain, Andra (gitar), Stevie Item (gitar), dan
Dedy (vokal), dengan additional player yaitu Bato (bas) dan Yoyo Padi
(drum).
Meski
sudah empat tahun merancang rencana untuk mewujudkan band ini, namun
perjumpaan Andra dengan dua personel lainnya baru terjadi kurang dari
setahun lalu. Dedy mengaku kenal Andra sejak lama, namun baru dekat pada
awal 2006 ketika Andra mengajaknya masuk studio untuk latihan.Stevie
Item merupakan kakak kandung penyanyi Audy, putri musisi senior, Yopie
Item. Stevie sudah terbilang cukup lama bermain dengan Andra, sejak
menjadi additional guitarist untuk Dewa di kisaran tahun 2002.
ANDRA
Andra yang merupakan salah satu
motor dan pendiri grup Band Dewa19, dengan kesetiaan seorang Andra dalam
membesarkan Dewa19 itulah yang patut diacungi jempol, karena Andra
adalah satu2nya orang selain Dhani sendiri yang dari awal sampai
sekarang masih merupakan personil Dewa19. Tapi dari dulu Andra memang
sangat ingin membuat album solo sendiri, sedikit demi sedikit dia
mengumpulkan lagu2 yang diciptakannya sendiri untuk project album
solonya. Tapi karena jadwal Dewa19 yang sangat padat dan memang
orientasi pertama adalah untuk band kesayangannya itu maka Album solonya
sedikit tertunda.
Sampai
pada tahun 2006 saat jadwal Dewa19 tidak terlalu padat akhirnya Andra
mulai serius membuat Album solonya itu. Karena ditahun-tahun sebelumnya
Andra bertemu dengan Stevie Morley Item yang kala itu sebagai additional
player Dewa19 dan merasa cocok dengan gaya permainan Stevie, jauh2 hari
Andra sudah pernah menawarkan kepada Stevie untuk ikut bergabung dalam
project tersebut. Mereka berdua seperti mempunyai misi dan visi yang
sama dalam hal bermusik.
Ditahun yang sama Andra &
Stevie menemukan seorang Dedy Lisan yang menurut mereka cukup cocok
membawakan lagu2 ciptaan Andra. Setelah mereka membuat demo dan
menyerahkan ke label rekaman, dengan jalan yang bisa dibilang cukup
mulus akhirnya mereka berhasil menelorkan album pertama mereka Andra
& The Backbone dan mengusung nama yang sama untuk nama band mereka.
Akhirnya berhasil juga perjuangan seorang Andra mempunyai Album yang
sudah lama di nanti2kan oleh banyak penggermarnya. Dengan keluarnya
Album tersebut bukan berarti Andra tidak setia lagi dengan band
terdahulunya Dewa19, justru hal ini yang tetap mempererat hubungannya
dengan Dhani dan Dewa19 itu sendiri. Selain dapat restu dan persetujuan
dari Dhani juga karena Dewa19 tetap merupakan prioritas utama Andra dan
Backbone sebagai selingan dan mainan barunya.
STEAVIE
Stevie Item dari dulu memang sudah menyukai musik beraliran keras seperti
Megadeth, Metallica, Anthrax, Sepultura, tapi menyukai juga band2
seperti smashing pumpkins, stone temple pilots, nirvana, soundgarden,
The Cardigans, Foo Fighters dan lain2.
Setelah itu Stevie sangat
dikenal sebagai Additional guitar di banyak band dan Artis, diantaranya
adalah Oppie Andarista, Audy, Ari Lasso, Ratu, Samson, Dewa19 dan
beberapa band2 yang lain. Selain mondar mandir sebagai additional player
Stevie juga beberapa kali ikut dalam project2 rekaman di album Dewa19,
Ari Lasso, Ratu, Oppie Andarista, Chrisye dan lain2. Pada saat yang
hampir bersamaan ditahun 1999 Stevie ditawarin oleh temannya untuk
bergabung di sebuah band Hardcore di Jakarta yang bernama "StepForward" .
Tahun 2004 Stevie hengkang dari "StepForward" dan sekarang membentuk
band beraliran Death Metal bersama Andyan Gorust (Siksa kubur), Bonie
(Tengkorak), Babal (Alexander), Prissa (Zala) yang diberi nama
"DeadSquad".
Pada tahun 2001-2002 Stevie yang
sebelumnya juga sebagai Additional Player di dewa19 bertemu dengan
Andra Ramadhan, saat itu Andra ingin membuat Album solo dan meminta
Stevie untuk ikutan dalam project tersebut. Karena jadwal Dewa19 yang
sangat padat pada saat itu, project tersebut sempat tertunda. Dan mulai
dilanjutkan lagi sekitar tahun 2005 dengan mulai merekam demonya bersama
Andra. Tapi proses tersebut masih belum terlalu intents karena masing2
mempunyai kesibukan sendiri dan jadwal tour Dewa19 juga sangat padat.
Pada tahun 2006 Stevie dan Andra
bertemu dengan Dedy Lisan di cirebon, saat itu Dedy sebagai jurnalis
majalah "HAI" dan sedang meliput dewa19. Pada saat itu Stevie dan Andra
sedang mencari vocalis untuk project ini, mereka sempat mendengar dan
mendapat rekomendasi dari Ari Lasso kalau Dedy adalah seorang penyanyi
yang mempunya karakter yang cocok untuk project tersebut. Kemudian Andra
meminta Dedy untuk mengisi contoh suaranya untuk lagu musnah. Karena
memang karakter suara Dedy sangat cocok untuk project itu maka Stevie
dan Andra yang sudah merasa cocok dengan dedy langsung memberikan demo
album mereka ke label rekaman (EMI Music Indonesia). Dan pihak Label
langsung setuju dengan konsep dan materi dari demo Album tersebut.
DEDY
Dunia musik kembali digeluti
ketika Majalah Hai merekrutnya sebagai jurnalis musik. Pergaulan di
antara musisi semakin intens dilakukan. Lewat Hai Dedy kenal para musisi
tanah air dan berkesempatan mewawancarai band mancanegara. Dan lewat
Hai juga perkenalannya dengan Andra dan Stevie terjadi. Sebelumnya
sebagai jurnalis, Dedy hanya bertemu Andra dan Stevie ketika dalam
liputan untuk Hai.
Adalah Agung Krusok dan Ari
Lasso yang ikut menyarankan Andra untuk mengaudisi Dedy sebagai vokalis
AATB. Lucunya pertemuan Dedy dengan Andra terjadi setelah saling kontak
lewat situs pertemanan www.friendster.com. Setelah saling bertukar nomor
ponsel, pertemuan pertama terjadi ketika Dewa show di Cirebon di bulan
Februari 2006. Setelah itu proses kreatif terjadi di studio 19 dan
Legend. Tanpa banyak proses yang rumit, Dedy langsung dipilih Andra
untuk menjadi vokalis AATB.
Ketika akhirnya kesibukan
sebagai vokalis AATB begitu menyita waktu, Dedy memutuskan untuk mundur
dari profesinya sebagai jurnalis demi focus ke pekerjaan barunya sebagai
musisi.
Lewat AATB kini Dedy bisa
menyalurkan kesenangannya akan musik dan ikut terjun langsung ke
industri musik nasional. Pengalaman sebagai jurnalis yang berkesempatan
menonton banyak konser band tanah air dan mancanegara diharapkan bisa
menjadi referensi baginya ketika bernyanyi di atas panggung. Sebagai
musisi banyak sekali band yang didengarkan Dedy baik sebagai referensi
maupun kesenangan pribadi. Band macam Foo Fighters, Stone Temple Pilots,
Pearl Jam, Coldplay, U2, Metallica, Tool kerap didengarkan lewat iPod.
Sementara musisi macam Lenny Kravitz, Iwan Fals, Crisye, sampai Benyamin
S. dianggapnya layak dijadikan contoh dalam karir bermusik.
http://laguindonesia.50webs.com/Andra%20Backbone.html
@ tuan muda
0 Response to "Andra & the backbone Biography"
Post a Comment
Terima Kasih